Sunday, October 16, 2011

Pernyataan Sikap Seuramoe Irwandi-Muhyan

BANDA ACEH – Menyikapi perkembangan situasi politik menjelang Pilkada Aceh yang terus berdinamika serta terjadinya kompetisi antarkandidat plus berbagai situasi lainnya, Seuramoe Irwandi – Muhyan melihat perlu merespon agar Pilkada di Aceh bisa berjalan baik dan melahirkan pemimpin berkualitas bagi seluruh rakyat.

Pilkada merupakan satu proses pergantian kekuasaan yang demokratis, yang melibatkan partisipasi rakyat untuk menentukan pemimpin serta masa depannya agar bisa mewujudkan cita-cita perubahan di Aceh ke arah yang lebih baik, serta mampu melanjutkan pembangunan dan perdamaian yang telah berlangsung selama ini pascakonflik yang berkepanjangan.

Menyikapi hal tersebut, Seuramoe Irwandi – Muhyan menyampaikan :

1.Mengajak kepada seluruh rakyat Aceh untuk menggunakan hak demokrasinya sebagai warga negara untuk ikut memilih dalam Pilkada pada tanggal 24 Desember 2011.
2.Untuk bisa menggunakan haknya pada pilkada tersebut, kami meminta kepada seluruh rakyat Aceh untuk memastikan dirinya terdaftar sebagai pemilih dalam daftar pemilih tetap, dengan cara mengecek daftar pemilih di kantor-kantor desa.
3.Mengajak semua pihak dan seluruh rakyat Aceh untuk sama-sama menjaga keberlangsungan pilkada secara damai dan demokratis, yang merupakan bagian dari menjaga perdamaian di Aceh.
4.Meminta pihak keamanan, instansi pemerintah, dan masyarakat untuk bekerja keras dalam mengamankan Pilkada Aceh, agar berlangsung secara damai dan demokratis.
5.Barang siapa yang mengganggu perdamaian di Aceh merupakan musuh rakyat Aceh, karena perdamaian ini sudah dinikmati dengan begitu indah oleh rakyat Aceh.
Demikian pernyataan ini disampaikan, semoga Pilkada dapat berjalan dengan aman dan demokratis seiring perdamaian Aceh yang telah berlangsung dan terjaga dengan baik, agar pembangunan yang telah berjalan dapat diteruskan.

Wassalam,

Ligadinsyah, Jubir Seuramoe Irwandi – Muhyan

(Ril | AP)

Sumber:"Lintasgayo"

Tuesday, October 4, 2011

Gubernur Pinta Doa Kedamaian Aceh

Banda Aceh-Jamaah Calon Haji (JCH) Aceh, Minggu (2/10) sekira pukul 16.00 WIB, meninggalkan tanah kelahirannya melalui Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, menuju Jeddah. Dengan menggunakan maskapai penerbangan Garuda Air Bus A 300, sekira 325 jamaah akan terbang selama delapan jam lamanya. JCH kloter pertama ini dilepas Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf diwakili Sekda Aceh, T Setia Budi. Dalam pesannya, Gubernur meminta agar seluruh jamaah mengirimkan doa untuk perdamaian Aceh.

"Di Mekkah dan Madinah banyak tempat yang mustajabah doa, saya berharap seluruh jamaah untuk menyisihkan sedikit waktu untuk mendoakan negeri kita agar Aceh selalu aman, damai, masyaratnya makmur dan berkeadilan,"pinta Setia Budi membacakan sambutan Gubernur. Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Embarkasi Aceh, A Rahman TB mengatakan pemberangkatan haji tahun ini merupakan tahun ke -12 bagi Aceh. JCH yang berangkat tahun ini didominasi jamaah perempuan yakni 2.866 orang. Jamaah dengan rata-rata usia jamaah 51 tahun sampai dengan 60 tahun berjumlah 1.342 orang.

"Jamaah calon haji tahun ini rata-rata berpendidikan sekolah dasar yakni 37,35 persen," tukasnya.
Lebih membanggakan lagi, kata Ketua Tim kunjungan Komisi VIII DPR-RI Sayed Fuad Zakaria, SE pada pelepasan jamaah calon haji (JCH) Kelompok Terbang (Kloter) I di Embarkasi Haji Aceh, penetapan pemondokan JCH di Mekkah untuk tahun ini berada di ring satu dengan jarak maksimal 2.500 meter dari Masjidil Haram. Sehingga tidak lagi diberlakukan fasilitas transportasi darat dan tidak mendapat pengembalian selisih harga sewa pemondokan.

Dikatakan untuk tahun 1432 hijriah penempatan pemondokan untuk seluruh jamaah haji di Madinah berada di wilayah Makaziah yakni wilayah yang berjarak maksimal 500 meter dari Masjid Nabawi, oleh karena itu sama dengan kondisi pemondokan di Mekkah dan tidak ada lagi pengembilan selisih sewa pemondokan di Madinah,

"Tahun lalu masih ada sebanyak lima persen jamaah yang masih menempati pemondokan di luar Markaziah, dan mudah-mudahan dengan kebijakan baru mengenai pemondokan baik di Mekkah maupun di Madinah memudahkan jamaah beribadah dan meningkatkan kualitas haji,"ujarnya. Sayed Fuad Zakaria menambahkan semakin dekatnya jarak ke Masjidil Haram dan Masjid Nabawi dapat membantu jamaah untuk lebih sering beribadah ke Masjid. Dia menyebutkan, Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama dengann persetujuan Komisi VIII DPRRI telah menetapkan beberapa kebijakan, yaki besaran Biaya Penyelenggara Ibadah Haji ( BPIH) musim haji ini rata-rata- Rp 30,77 juta terjadi penurunan sebesar Rp 308.700 dibandingkan tahun lalu.

Sayed Fuad juga berpesan kepada petugas haji agar senantiasa menjaga dan meningkatkan kesabarannya karena mendampingi jamaah bukan hal yang mudah dengan karakter, kebutuhan, dan keinginan yang berbeda-beda. (din)


Sumber:"Rakyataceh.com"

Irwandi-Muhyan Resmi Mendaftar

BANDA ACEH — Pasangan Irwandi Yusuf dan Muhyan Yunan resmi mendaftarkan diri sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur Aceh periode 2012-2017 di Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh, Sabtu (1/10). Irwandi-Muhyan diantar lebih seratus pendukungnya.

Irwandi Yusuf tiba di Kantor KIP Aceh di Kompleks Gedung Arsip pada pukul 14.45 WIB. Ia mengenakan kemeja putih dipadu celana coklat muda. Sementara Muhyan Yunan mengenakan baju putih bercorak garis-garis dan celana berwarna biru donker.

Ia didampingi sejumlah petinggi tim suksesnya, antara lain Sofyan Daud, Amni bin Ahmad Marzuki, Muharram, Ligadinsyah, Oki Rahmatna Tiba, Taufik Abda, dan Thamrin Ananda. Teungku Abuya Muhibbuddin Waly juga ikut serta dalam rombongan.

Begitu tiba di kantor KIP, Irwandi dan Muhyan langsung menuju ke lantai dua, tempat pendaftaran calon gubernur dan wakil gubernur. Mereka disambut Ketua KIP Aceh Abdul Salam Poroh. Irwandi, Muhyan, dan Abdul Salam Poroh, beserta sejumlah komisioner KIP lain terlihat berbincang sejenak sebelum memasuki aula, lokasi pendaftaran.

Prosesi pendaftaran pasangan calon gubernur dan wakil gubernur ini berjalan lancar. Ketua KIP Aceh dan lima komisioner hadir. Tim Sukses Irwandi menyerahkan berkas dukungan tambahan, sebagai pengganti surat dukungan yang rusak. KTP dukungan tambahan yang diserahkan pada saat pendaftaran yaitu 10.838 lembar.

Selain itu, Irwandi-Muhyan juga melengkapi berkas persyaratan pendaftaran, seperti pas foto, ijazah, laporan kekayaan.

Wakil Ketua KIP Aceh Ilham Saputra mengatakan, persyaratan administrasi pasangan Irwandi dan Muhyan sudah lengkap. Namun KIP akan memverifikasi ulang berkas dukungan tambahan yang diserahkan hari ini.

“Ada data-data yang perlu diverifikasi, seperti ijazah SD, SMP, SMA. Itu akan kita verifikasi, begitu juga dengan data dukungan tambahan,” kata Ilham begitu tim sukses Irwandi selesai menyerahkan kelengkapan persyaratan –yang sebelumnya diverifikasi petugas dari KIP.

Ketua KIP Abdul Salam Poroh mengatakan, pasangan Irwandi-Muhyan merupakan kandidat pertama yang mendaftarkan diri sebagai gubernur dan wakil gubernur, sejak tahapan pencalonan dibuka pada 1 Oktober.

“Mereka sebagai bakal calon dari jalur independen,” kata Abdul Salam Poroh.

Abdul Salam Poroh mengajak putra-putri terbaik Aceh yang sudah memenuhi syarat untuk mencalonkan diri sebagai calon pemimpin di daerah ini.

“Kami telah berusaha agar semua masyarakat bisa tampil di gelanggang pertarungan yang akan digelar pada 24 Desember nanti. Gunakan kesempatan ini dengan baik,” imbau Poroh.

Sesuai dengan Keputusan KIP Aceh Nomor 17/2011 tentang tahapan Pemilihan Umum Kepala Daerah, pada tanggal 1-7 Oktober merupakan tahapan pendaftaran calon yang diusung partai atau gabungan partai atau calon perseorangan.

Pada 8-23 Oktober, KIP Aceh akan menggelar tahapan pemeriksaan calon kesehatan para kandidat. Tahapan akan dilanjutkan dengan tes uji baca Al-Quran.

“Tes kesehatan dan uji baca Al-Quran akan dilakukan oleh tim yang kami tunjuk, mereka tim independen,” ujar Poroh. (Tim Media Center)

Sumber:"KIP Aceh"

Sunday, October 2, 2011

Warga Pidie Pendukung Irwandi Terbanyak

Banda Aceh - Meskipun pasangan Irwandi Yusuf-Muhyan Yunan bukan berasal dari kabupaten Pidie, siapa sangka ternyata pendukung terbanyak dari seluruh Aceh adalah kabupaten Pidie, yang sebenarnya memiliki kandidat asal Pidie. Hal itu sebenarnya yang membuat Irwandi Yusuf sangat gembira saat mendaftarkan diri sebagai bakal calon gubernur Aceh kedepan. 
“Yang membuat saya happy banget, tahu apa?Dukungan terbanyak dari Pidie,”ungkap Irwandi Yusuf disela-sela mendaftar sebagai calon Aceh 1 periode 2012-2017 di kantor Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh, Sabtu (1/10).

Sementara ketua tim sukses Irwandi, Ligadinsyah mengatakan kepada The Globe Journal, mereka sungguh tidak menyangka waktu dikumpulkan jumlah KTP ternyata di Pidie mencapai 24.000 lembar.

“Yang kami terima , itu sekitar 24000 dari Pidie, memang setelah kita lihat dari jumlah perkabupaten ternyata dari Pidie yang terbanyak,”akui Ligadinsyah. 

Sementara daerah lain kata Ligadinsyah, ada yang 20 ribu, 22 ribu,18 ribu. Dari Bireuen sendiri hanya 20 ribu, tidak mencapai 24 ribu.

Sambung Ligadinsyah, persoalan teknisnya dalam pengumpulan KTP, pihaknya sama saja seperti di daerah-daerah lain.
 
Sumber:"tgj.co.id"

Irwandi Yusuf Resmi Mendaftar Melalui Jalur Independen

Banda Aceh- Pasangan Irwandi Yusuf — Muhyan Yunan, Sabtu (1/10) resmi mendaftarkan diri kembali sebagai Aceh 1 melalui jalur independen. Pendaftaran dibuka kembali setelah keluar putusan KIP Aceh yang baru setelah masa cooling down dan bertemu degan depmendagri di Jakarta beberapa waktu lalu.

Sekitar pukul 14.50 Wib pasangan Irwandi-Muhyan datang ke kantor Komisi Independen Aceh (KIP) Aceh dengan didampingi ulama kharismatik Aceh Abuya DR. Jamaluddin Wali Al Khalidy, beserta Timses, dan ratusan pendukungnya yang  merapat ke kantor KIP Aceh.

Kedatangan mereka disambut langsung oleh Katua KIP Aceh, Abdul Salam Poroh, wakil Ketua KIP Ilham Syaputra, dan Komisioner KIP Aceh lainnya.

”Secara administrasi sudah lengkap dan kita sudah terima, tetapi sekarang tinggal bagaimana dari kita menverifikasi lagi terkait ijazah-ijazah dan surat-surat pendukungnya,”kata Wakil Ketua KIP Aceh, Ilham Syaputra sesaat setelah pasangan Irwandi-Muhyan menyerahkan surat dukungan yang dinyatakan gugur beberapa waktu lalu.

Tambah Ilham, pihaknya tidak segan-segan lagi menjalankan aturan Pemilukada karena sudah ada Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu), baik ditingkat propinsi maupun kabupaten/kota. Selain itu mereka secara terbuka melakukan tugasnya di masyarakat, biar masyarakat tahu kinerja KIP Aceh tidak melanggar undang-undang.

Sementara Irwandi Yusuf juga diminta sambutannya seusai menyerahkan berkas dan mendaftar. Irwandi menjelaskan, dirinya telah menyerahkan dua kali lipat dari dukungan yang dianggap gugur oleh Kip Aceh. Irwandi berharap apa yang dilakukan KIP Aceh semoga sudah sesuai degan undang-undang yang ada, dan semoga sukses sampai hari pemungutan suara nantinya.

“Kedatangan saya hari Ini juga suatu bentuk memberi kekuatan kepada KIP Aceh, dan memotivasi calon-calon di kabupaten/kota  yang akan mendaftar,”tukas Irwandi.

Sumber:"tgj.co.id"

Korban Pesawat Cassa, Dr Suhelman Adalah Timses Irwandi

Banda Aceh - Salah satu dari 14 korban jatuhnya pesawat Cassa jenis 212 milik perusahaan PT Nusantara Buana Air, dr. Suhelman adalah tim sukses Irwandi Yusuf. Hal itu terungkap saat konferensi pers tadi sore, Sabtu (1/10) dengan Irwandi Yusuf di Media Center KIP Aceh.

dr. Suhelman menjabat sebagai anggota DPRK Aceh Tenggara yang menumpangi pesawat itu. Ia terbang dari Polonia Medan bersama istri (Dr. Yuli) dan anaknya (Ita Apriani).

“Dr Suhelman itu Timses saya, dia Kabid penasehat Timses,” kata Irwandi Yusuf saat ditanya upayanya sebagai gubernur Aceh terhadap peristiwa jatuhnya pesawat Cassa jenis 212 di Gunung Kapur Barohok, Aceh Tenggara.

Lanjutnya upaya yang telah dilakukan pemerintah Aceh melalui pemerintah kabupaten Aceh Tenggara yaitu telah mengevakuasi korban. Dan pemerintah pusatpun kata Irwandi akan meneliti apa penyebab kecelakaan itu terjadi.

“Kita tunggu saja penyebabnya, apakah cuaca buruk atau rusak mesin,”ujar Irwandi.

Ditanya apakah ada diberikan uang duka terhadap keluarga korban yang tinggalkan, gubernur menjawab, Kalau atas nama pemerintah Aceh tidak ada, karena tidak ada posnya. Sementara atas nama timses meskipun itu ada, dirinya tidak mau mengatakan.

Sumber:"tgj.co.id"

Saturday, October 1, 2011

Ini Alasan Irwandi Menjadi Pendaftar Pertama

BANDA ACEH – Pasangan bakal calon Gubernur-Wakil Gubernur Aceh Irwandi Yusuf–Muhyan Yunan tadi siang telah mendaftarkan diri ke kantor Komisi Independen Pemilihan Aceh. Pasangan ini yang pertama mendaftar sebagai bakal calon dari jalur perseorangan. Lalu, apa alasan Irwandi mendaftar sebagai yang pertama?

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More